Project Description

Webinar: Bersinergi Dengan Negara Membantu Warga Terdampak Covid – 19 Di Penjuru Nusantara

Publised 3 Februari 2021

Pada tanggal 29 Januari 2021, Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) didukung oleh mitra utama PT. Insight Investment Managemet (PT.IIM) menyelenggarakan webinar dengan tema “Bersinergi Dengan Negara Membantu Warga Terdampak Covid – 19 Di Penjuru Nusantara” , webinar tersebut diselenggarakan melalui aplikasi zoom dan dihadiri oleh total 50 orang peserta dari berbagai latar belakang, antara lain mahasiswa, penerima manfaat YIIM, pelajar, penggiat sosial dan masyarakat umum.

Penyelenggaraan webinar ini dilatar belakangi oleh kondisi Pandemic Covid – 19 yang belum juga membaik di Indonesia, sejak pertengahan tahun 2020 hingga awal tahun 2021 angka pasien positif covid – 19 justru semakin bertambah. Kondisi ini mengakibatkan dampak yang sangat besar bagi masyakarat, terutama dampak secara ekonomi, dimana masyarakat di pelosok nusantara kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari–hari, akibat daya beli menurun.

Webinar ini bagian dari program sosial dan kemanusian yang dilaksanakan YIIM, khususnya 10 bulan terakhir membantu masyarakat terdampak Covid 19 yang telah menjangkau 30 provinsi di Indonesia.  Untuk video detail pelaksanaan webinar silahkan klik Disini.

PT. IIM adalah sebuah perusahaan manager investasi yang memiliki kepedulian dan komitment tinggi dalam mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) sebagaimana mandat Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Webinar ini selaras dengan SDGs Nomor 17 tentang Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan.

Oleh karena itu YIIM dan PT. IIM sejak bulan Mei 2020 telah menyalurkan beragam bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid – 19 dan telah menjangkau 30 provinsi di Indonesia.

Webinar ini menghadirkan 4 orang narasumber dan 2 orang penanggap yaitu;

  1. Bapak KH. Maman Imanulhaq Faqih selaku Anggota DPR RI komisi VIII
  2. Bapak Mohammad Dede Sholeh selaku Koordinator Wilayah Jawa Barat 1 Program Keluarga Harapan Kementrian Sosial Republik Indonesia
  3. Bapak Chrisbiantoro selaku Ketua Pengurus Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun
  4. Ibu Endah Sricahyani Sucipto selaku Tenaga Ali Madya Deputi 2 Kantor Staf Kepresidenan Republik Indonesia
  5. Ibu Haritje selaku pengiat sosial dari Provinsi Papua
  6. Bapak Zarniel Woleka selaku pegiat sosial dari Provinsi Nusa Tenggara Timur

Acara ini diawali oleh pembukaan dari PT. IIM yang diwakili oleh Bapak Suluh Trimpambudi Rahardjo, dalam sambutannya beliau menyampaikan “Pandemi Covid – 19 memberikan dampak yang multidimensi, tidak hanya masalah kesehatan tapi menyangkut masalah ekonomi, sosial dan pendidikan.

Oleh karena itu PT IIM mengambil kesempatan bekerjasama dengan YIIM untuk berbakti dan berdarma untuk Indonesia, melalui program bantuan sosial ke penjuru Nusantara ini diharapkan masyakarat dari segala lapisan masyarakat dapat terbantu. Terlebih lagi YIIM mempunyai banyak mitra didaerah dan juga mitra di level Negara agar bantuan tersebut berdampak lebih luas lagi.”

Suluh juga menambahkan “semoga diskusi ini membawa manfaat dan terus menebar kebaikan bagi semua bangsa Indonesia”

Selanjutnya narasumber pertama yaitu Bapak Chrisbiantoro selaku ketua pengurus Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun, dalam paparannya beliau menyampaikan “ Program bantuan sosial ke Penjuru Nusantara adalah manifestasi dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) khususnya tujuan nomor 2 untuk mengurangi potensi kelaparan. Dan juga sesuai dengan prinsip No One Left Behind maka YIIM menyasar seluruh lapisan masyarakat khususnya yang terdampak Covid – 19 di seluruh penjuru Nusantara”

Chris juga menambahkan “Selama tahun 2020 YIIM telah menyalurkan bantuan sosial berupa sembako ke hampir semua provinsi di Indonesia, bantuan pendidikan berupa bantuan buku bacaan dan kuota internet, bantuan peralatan pertanian, bantuan peralatan nelayan dan bantuan peralatan tenun.” Untuk materi presentasi Chris silahkan klik disini.

Selanjutnya narasumber yang kedua yaitu Bapak KH. Maman Imanulhaq Faqih selaku Anggota DPR Komisi VIII, dalam paparannya beliau menyampaikan “ Bahwa dalam kondisi seperti ini yang diperlukan adalan membangun semangat Wirajiwa, sebuah gerakan tindakan nyata dari seluruh komponen masyarakat, untuk bersinergi bahu membahu mengadapi bahaya, salah satunya adalah Pandemi Covid – 19 ini. Dibutuhkan kerjasama yang baik antara Negara dengan Lembaga Non Profit seperti YIIM untuk menganggulangi dampak Covid – 19.”

Narasumber yang ketiga yaitu Ibu Endang Sricahyani Sucipto selaku Tenaga Ahli Madya Deputi 2 Kantor Staf Kepresidenan, dalam paparannya beliau menyampaikan “ 3 prioritas pemerintah dalam penanganan Covid – 19 yaitu bidang kesehatan upaya pengendalian angka covid 19, social safety net atau jarring pengamanan sosial lewat bantuan sosial ke seluruh Indonesia, dan ketiga insentif ekonomi bagi pelaku usaha dan UMKM.” Untuk materi presentasi Endang Sricahyani silahkan klik disini.

Untuk narasumber keempat yaitu Bapak Mohammad Dede Sholeh selaku Koordinator Wilayah Jawa Barat 1 PKH Kementrian Sosial Republik Indonesia, dalam paparannya beliau menyampaikan “ Tujuan dari Program Keluarga Harapan yaitu meningkatkan taraf hidup, mengurangi beban, menciptakan perubahan perilaku, mengurangi angka kemiskinan, dan inklusi keuangan.” Untuk materi presentasi Dede Sholeh silahkan klik disini.

Dan penanggap pertama yaitu Bapak Zarniel Suria Woleka selaku pegiat sosial Nusa Tenggara Timur menyampaikan bahwa pandemi covid – 19 membawa dampak yang sangat besar bagi masyarakat di NTT, terutama dampak secara ekonomi banyak masyakarat yang kesulitan untuk bekerja. Dan masyakarat sangat bersyukur YIIM telah memberikan bantuan untuk masyarakat di NTT. Juga sektor pengrajin tenun kecil yang mendapat bantuan peralatan kini sudah mulai aktif memproduksi hasil tenun.”

Terakhir penanggap kedua yaitu Ibu Haritje selaku pegiat sosial di Papua menyampaikan bahwa “Masyarakat papua sangat berterima kasih atas bantuan sosial yang diberikan oleh YIIM. Saat ini para ibu – ibu di Papua membutuhkan pelatihan soft skill untuk pemberdayaan ekonomi. Semoga YIIM dan Institusi Negara dapat membantu.”

Diskusi ini berlangsung dari pukul 14.00 – 16.15 WIB, para peserta webinar sangat antusias untuk memberikan pertanyaan dalam sesi tanya jawab. Harapannya dengan webinar ini YIIM dan  Lembaga Negara dapat bersinergi dalam program penanggulangan dampak Covid – 19, dengan memberikan bantuan sosial dan juga pemberdayaan ekonomi masyarakat kelas bawah. Sehingga semakin banyak masyakarat yang terbantu dan berdaya secara ekonomi, sehingga daoat menjadi inspirasi bagi seluruh komponen bangsa.

Salam Insipirasi!

Penyelenggaraan webinar ini dilatar belakangi oleh kondisi Pandemic Covid – 19 yang belum juga membaik di Indonesia, sejak pertengahan tahun 2020 hingga awal tahun 2021 angka pasien positif covid – 19 justru semakin bertambah. Kondisi ini mengakibatkan dampak yang sangat besar bagi masyakarat, terutama dampak secara ekonomi, dimana masyarakat di pelosok nusantara kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari–hari, akibat daya beli menurun