Diawali Penandatanganan MoU, YIIM dan BAPAS Jakpus Adakan Pelatihan Sablon untuk Klien Pemasyarakatan

Publised 23 Maret 2021

Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) bekerjasama dengan Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Jakarta Pusat mengadakan Pelatihan Kewirausahaan Sosial Sablon Pakaian untuk klien pemasyarakatan berjumlah 10 orang, diantaranya 9 laki-laki dan 1 perempuan selama 5 (lima) hari dari tanggal 15 – 19 Maret 2021, dengan mematuhi protokoler Kesehatan dalam rangka pencegahan pandemic covid-19.

Acara tersebut diawali dengan Pembukaan Pelatihan Sablon dan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara YIIM dengan BAPAS Jakpus dalam rangka memperpanjang masa Kerjasama yang telah dimulai dari tahun 2018.

Sejak tahun 2018, YIIM bekerjasama dengan BAPAS Jakpus secara konsisten mendampingi para klien pemasyarakatan agar bisa melewati masa transisi. Serta, melatih para klien agar mempunyai keterampilan yang bisa digunakan untuk berwirausaha maupun bekal mencari pekerjaan. Pelatihan kewirausahaan yang pernah diadakan antara lain pelatihan kopi barista, service AC, pangkas rambut, dan kuliner.

Penandatanganan MoU berlangsung di Kantor BAPAS Kelas 1 Jakpus beralamat Jalan Percetakan Negara VIII No 54, RW 04, Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Provinsi DKI Jakarta.

Kegiatan pemberdayaan ini juga selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) Nomor 1 tentang memerangi kemiskinan, Nomor 8 tentang pekerjaan layak dan pertumbungan ekonomi, dan Nomor 17 tentang kemitraan untuk mencapai tujuan.

Prosesi penandatanganan MoU dari YIIM diwakili langsung oleh Bapak Chrisbiantoro selaku Ketua Pengurus YIIM dan Bapak Heru Prasetyo selaku Kepala BAPAS Jakarta Pusat. Dalam acara tersebut turut dihadiri juga para peserta pelatihan yang merupakan klien BAPAS Jakpus dan rekan-rekan media online dan Televisi.

Sejak masa pandemi, banyak masyarakat khususnya para eks penghuni lapas kesulitan mendapatkan penghasilan dan mendapat pekerjaan. YIIM dan BAPAS Jakarta Pusat berharap Kerjasama kali ini bisa memberikan dampak positif pada para klien. “harapan kami ditengah pandemi yang memang ekonomi makin sulit, klien pemasyarakatan harus tetap optimis memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dengan konsisten mengikuti pelatihan. Jangan sampai menyia-nyiakannya” ungkap Chrisbiantoro.

Bapak Chrisbiantoro juga menambahkan pelatihan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya agar klien bisa melewati proses transisi ini dengan baik. “kami terus berupaya mendampingi para klien agar bisa melewati proses transisi dengan baik”. Ujar Chribiantoro.

Menurut Bapak Heru Prasetyo, banyak klien-klien BAPAS yang berhasil didampingi oleh YIIM, maka dari itu BAPAS Jakpus tidak ragu untuk melanjutkan MoU dengan YIIM. “saying banget kalua ditinggalkan, makanya kami lanjutkan Kerjasama kami”. Tegas Bapak Heru.

“Harapan kami, para klien kami dapat memanfaatkan pelatihan yang telah difasilitasi oleh YIIM. Dan, ikhlas mengikutinya, agar bisa menjadi bekal untuk diri sendiri dan keluarga mereka”. Tambah Heru Prasetyo

Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun sebagai lembaga non profit terbuka terhadap semua pihak yang ingin mendukung ataupun memberikan donasi dalam bentuk apapun. Karena setiap donasi yang diberikan kepada YIIM akan disalurkan langsung kepada para penerima manfaat yang berhak.

Salam Inspirasi!